Pengukuhan Perpanjangan Masa Jabatan BPD Kabupaten Polewali Mandar Tahun 2024

17 Dec 2024 BERITA
Warta Kominfo SP Polewali Mandar- Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar, melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Polewali Mandar, melaksanakan pengukuhan dan Penyerahan SK Bupati Perpanjangan Masa Jabatan Keanggotaan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dalam Wilayah Kabupaten Polewali Mandar Tahun 2024. Kegiatan ini dilaksanakan di Gedung Gadis Polewali, Senin (16/12/2024).
Hadir dalam kesempatan tersebut, Ketua DPRD
Kabupaten Polewali Mandar, TNI/Polri, Perwakilan Perangkat Daerah, Camat dan
Kepala Desa se-Kabupaten Polewali Mandar.
Pengukuhan perpanjangan masa jabatan anggota BPD dilakukan
secara langsung oleh Pj. Bupati Polewali Mandar Drs. Muhammad Ilham Borahima. Dalam
sambutannya, Ia berharap agar anggota BPD dan Pemerintah Desa dapat menjalankan
tugas dan fungsi dengan baik, sesuai dengan aturan yang berlaku.
“Pada kesempatan ini saya berharap, BPD dan Pemerintah Desa
mampu melahirkan regulasi-regulasi di tingkat desa yang dapat mendorong
kemajuan desa dan saya mengingatkan kepada seluruhnya untuk menjalankan fungsi,
tugas serta hak dan kewajiban, tanggung jawabnya berdasarkan kewenangan sesuai
dengan aturan Menteri Dalam Negeri Nomor 110 Tahun 2016 tentang Badan
Permusyawaratan Desa,“ kata Ilham.
Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat
dan Desa (PMD) Kabupaten Polewali Mandar Tanawali, S.IP., M.Si berharap agar para
aparat desa tetap bersinergi dalam membangun Kabupaten Polewali Mandar lebih
maju.
“Jumlah perdesa itu, 9 orang dikali 144 Desa dan
Alhamdulillah hari ini pengukuhan untuk perpanjangan masa baktinya lagi,
diperpanjang selama dua tahun dan harapan kami semoga teman-teman BPD bekerja
semaksimal mungkin dan semoga kerja sama BPD dan Kepala Desa ke depan bisa
lebih solid lagi dan lebih baik lagi ke depannya, sehingga Polman ke depan bisa
lebih sejahtera dan berkembang ke depannya. Berlaku tergantung dari masa
jabatan Kepala Desa, ada yang sampai 2027, ada juga sampai 2025, tetap
perhitungan dua tahun. Jumlah kurang lebih 1.000 orang dari 144 desa dan itu
semua diperpanjang,“ kata Tanawali.
Dr. Umar, S.Pd., M.Pd Ketua Asosiasi BPD Polewali Mandar
menjelaskan bahwa perpanjangan masa jabatan BPD dari 6 sampai dengan 8 tahun
berdasarkan Amanat Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2024. Dirinya juga menyampaikan
bahwa ke depan akan dilaksanakan silaturahmi akbar dengan Bupati terpilih
2024-2029, membahas terkait program prioritas mengawal pembangunan daerah.
“Jadi Alhamdulillah pada hari ini telah dilaksanakan
pengukuhan, perpanjangan masa jabatan anggota BPD se-Kabupaten Polewali Mandar
sejumlah 144 desa, baik yang diperpanjang maupun melalui pemilihan sesuai
dengan UU No. 3 Tahun 2024 yaitu 8 dari 6 tahun. Tentu ini kesyukuran bagi kita
semua karena alhamdulillah hampir 500 orang yang hadir dalam pengukuhan ini dan
juga kami sangat bersyukur karena dengan adanya pengukuhan ini, tentunya
memberikan semangat bagi BPD desa. Kami ingin menyampaikan bahwa pengukuhan
ini, tentu kerja sama antara DPC ABPEDNAS Polewali Mandar dengan pihak PMD
beserta kepanitiaan tentunya Pemerintah Daerah sudah merencanakan jauh
sebelumnya dan alhamdulillah baru bisa terlaksana pada hari ini, dengan
pelaksanaan ini tentu kita sangat berharap agar seluruh anggota BPD sudah dapat
dipastikan dapat menjalankan tugas dan fungsinya, dan juga kami ingin
menegaskan melalui kegiatan ini insyaallah kami akan merencanakan silaturahmi
akbar dengan Bupati terpilih untuk memberikan masukan program priorotas dalam 5
tahun ke depan memimpin Polewali Mandar. Mudah-mudahan kehadiran Asosiasi dan
juga perwakilan bisa lebih baik lagi dalam membantu Pemerintah Daerah mengawal pembangunan
yang ada di desa dan memastikan bahwa seluruh anggaran yang dikucurkan ke
seluruh desa di seluruh Kabupaten Polman bisa tepat sasaran. Kemudian,
selanjutnya program yang akan kami lakukan tentunya memberikan inisiasi program
kepada pemerintah desa di seluruh wilayah Polewali Mandar melalui PAC kami yang
segera terbentuk secara keseluruhan di masing-masing Kecamatan untuk bisa
menjadi tempat menerima aspirasi, keluhan masyarakat, bukan saja terkait
membangun di desa, tapi seluruh aspek, baik dari sektor pendidikan, sosial dan
lain-lain yang bisa menjadi kontribusi terhadap lembaga dan kemajuan Polewali
Mandar,“ jelasnya.
Tim Warta Kominfo SP Polewali Mandar
Kegiatan Terbaru
Pemkab Polman Raih Penghargaan Atas Kontribusi Penanganan Sampah di Lapas dalam Peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-61...
Dalam rangka tasyakuran Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-61, Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Provinsi Sulawesi Barat menggelar acara pemberian penghargaan kepada mitra-mitra berdampak yang berkontribusi terhadap lembaga pemasyarakatan, bertempat di Rutan Kelas IIB Mamuju, Senin 28 April 2025.Salah satu penerima penghargaan adalah Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar yang dinilai telah memberikan dampak positif, khususnya dalam mendukung pengelolaan dan penanganan sampah di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Polewali. Penghargaan tersebut diserahkan oleh Kepala Kantor Wilayah Ditjen Pemasyarakatan Provinsi Sulawesi Barat, Ramdani Boy, kepada Pj. Sekda Polewali Mandar, H. Ahmad Saifuddin.Kalapas Kelas IIB Polewali, Akhmad Widodo, Bc.IP., S.Sos, mengungkapkan bahwa penghargaan ini diberikan atas kemitraan dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Polewali Mandar dalam menangani sampah yang dihasilkan dari aktivitas harian 514 warga binaan. "Warga binaan mendapatkan makan tiga kali sehari, yang menghasilkan timbulan sampah sekitar satu ton per hari. Alhamdulillah, melalui pembinaan dan fasilitasi DLHK Polman terkait pemilahan sampah, kita sudah berhasil mengumpulkan sekitar 2,6 ton sampah ekonomis yang ditabung di bank sampah, setara dengan Rp 1,6 juta," jelasnya.Akhmad Widodo menambahkan, saat ini masih terdapat sekitar 55 persen sampah organik dan residu yang membutuhkan penanganan lebih lanjut untuk mencapai kondisi zero waste (nol sampah) di dalam lapas.Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kabupaten Polewali Mandar, Jumadil Tappawali, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut, menyatakan bahwa penghargaan ini menjadi pemacu semangat untuk terus mengedukasi warga binaan. "Kami terus mengedukasi narapidana dalam memilah sampah seperti botol, plastik, kertas, karton, dan kaleng untuk dijual kembali, terutama di tengah tantangan tertutupnya Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Polewali Mandar," ujarnya.Menanggapi tantangan pengelolaan sampah organik dan residu, Jumadil menjelaskan bahwa diperlukan pembangunan fasilitas bak fermentasi untuk mengolah limbah organik menjadi pupuk, serta penerapan teknologi insinerator ramah lingkungan untuk pengolahan residu menjadi bahan bakar atau briket."Dengan teknologi yang tepat serta pendekatan sosial yang sesuai terhadap warga binaan, target Lapas Zero Waste bukanlah hal yang mustahil," tegasnya. Sebagai tindak lanjut, Kalapas Kelas IIB Polewali berencana mempererat sinergitas dengan DLHK Polman melalui penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) terkait Penanganan Sampah dan Dukungan Kebersihan Lingkungan di Kota Polewali Mandar....
Selengkapnya...
Bupati Polman Lantik Pengurus TP PKK dan Dekranasda Masa Bakti 2025–2030...
Warta Kominfo SP Polewali Mandar- Bupati Polewali Mandar H. Samsul Mahmud secara resmi melantik dan mengukuhkan pengurus Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) serta pengurus Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Polewali Mandar untuk masa bakti 2025–2030. Pelantikan berlangsung lancar di Ruang Pola Kantor Bupati pada Senin (28/4), dihadiri oleh jajaran Forkopimda, pimpinan OPD, DPRD, Dharma Wanita Persatuan serta para tokoh masyarakat. Pelantikan Ketua TP PKK Kabupaten Polewali Mandar dilakukan berdasarkan Surat Keputusan Bupati Polewali Mandar Nomor 175 tanggal 28 April 2025. Ny. Hj. Indrayanah Samsul secara resmi dikukuhkan sebagai Ketua TP PKK dan Ketua Dekranasda Kabupaten Polewali Mandar. Dalam susunan kepengurusan TP PKK, selain Ny. Hj. Indrayanah Samsul sebagai ketua, turut dilantik yaitu Ny. Hj. Syamsiah Fahri, Staf Ahli, Ny. Hj. Muhasbih Ahmad Saifuddin, Staf Ahli Ny. Hj. Kasmiah Mukim, Sekretaris, Ny. Hj. Dewi Kurniati Andi Wana, Bendahara. Pengukuhan pengurus juga mencakup struktur Pokja-Pokja yang akan menjalankan program kerja strategis TP PKK di tingkat kabupaten. Ketua TP PKK Ny. Hj. Indrayanah Samsul menyampaikan bahwa momentum pelantikan ini menjadi awal komitmen bersama untuk berkontribusi aktif dalam pembangunan daerah, serta optimalisasi peran perempuan. “Tentunya dengan harapan pelantikan hari ini menjadi titik awal kita membangun komitmen, untuk berperan aktif dalam pembangunan Polman yang lebih baik. Juga untuk Dekranasda, semoga pengurusan baru memacu semangat baru, untuk mengembangkan kerajinan warisan daerah demi meningkatkan daya saing,” ujar Indrayanah. Ia juga menekankan pentingnya peran PKK dalam mendukung program-program pemberdayaan masyarakat, khususnya perempuan, serta turut andil dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia. “Kondisi saat ini di mana kualitas SDM kita masih rendah, ditandai dengan tingginya angka putus sekolah, stunting, dan sampah di lingkungan masyarakat. Ini bukan hanya tanggung jawab bupati atau pemerintah. Di sinilah letak tanggung jawab kita, untuk mengoptimalkan peran baik dalam program PKK maupun sebagai ibu dalam tatanan keluarga,” jelasnya. Sementara itu, pengukuhan pengurus Dekranasda Kabupaten Polewali Mandar juga dilaksanakan pada kesempatan yang sama, dengan susunan sebagai berikut: Pembina Bupati Polewali Mandar, Penasehat Wakil Bupati dan Sekretaris Daerah, Ketua Ny. Hj. Indrayanah Samsul, Wakil Ketua Ny. Hj. Muhasbih Ahmad Saifuddin, Ketua Harian Kadis Perindagkop dan UKM Andi Chandra Sigit, SE., serta pengurus lainnya yang dibacakan secara resmi. TP PKK memiliki peran penting dalam merencanakan, menggerakkan, dan memfasilitasi pelaksanaan program pemberdayaan keluarga, memberikan bimbingan dan motivasi, serta menjadi mitra strategis pemerintah dalam pembangunan kesejahteraan masyarakat. Tim Warta Kominfo SP Polewali Mandar...
Selengkapnya...
Ratusan Calon Jemaah Haji Polewali Mandar Jalani Pemeriksaan Kebugaran...
Warta Kominfo SP Polewali Mandar - Sebanyak 495 calon jemaah haji (CJH) Kabupaten Polewali Mandar mengikuti kegiatan pemeriksaan kebugaran yang dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan, bertempat di Lapangan Pancasila, Minggu pagi 27 april 2025. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya persiapan fisik para jemaah menjelang keberangkatan ke Tanah Suci. Pemeriksaan kebugaran ini bertujuan untuk memastikan kondisi fisik para calon jemaah agar tetap prima saat menjalankan ibadah haji, yang membutuhkan ketahanan fisik cukup tinggi. Kepala Dinas Kesehatan Polewali Mandar, dr. Mustaman menyampaikan bahwa kegiatan ini penting untuk memantau kesiapan para jemaah secara menyeluruh. “Calon jemaah haji melakukan tes kebugaran untuk mengetahui kemampuan fisiknya. Kita sarankan setelah salat Subuh rutin berjalan kaki sesuai kemampuan. Tim medis terdiri dari dokter dan perawat yang siap memberikan pelayanan. Harapannya, seluruh calon jemaah haji tidak mengalami kendala saat beribadah nantinya,” ujarnya. Sementara itu, Dr. Muhammad Anwar, SKM., MPH selaku penanggung jawab teknis kegiatan menjelaskan bahwa kegiatan ini diikuti oleh sekitar 495 peserta. “Kami melakukan pemeriksaan kebugaran calon jemaah haji, jumlahnya kurang lebih 400-an. Pemeriksaan meliputi pengecekan tekanan darah, serta pemanasan atau peregangan sebelum berjalan kaki,” jelasnya. Pemeriksaan kebugaran ini melibatkan tenaga medis dari enam puskesmas serta seluruh bidang terkait di lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Polewali Mandar. Kegiatan berlangsung tertib dan mendapat sambutan antusias dari para jemaah yang hadir sejak pagi. Langkah ini merupakan bentuk komitmen pemerintah daerah dalam memberikan layanan terbaik bagi calon jemaah haji, agar mereka bisa menjalankan ibadah dengan kondisi fisik yang optimal. Tim Warta Kominfo SP Polewali Mandar...
Selengkapnya...
Kecamatan Mapilli Raih Juara Umum STQ XI Kabupaten Polewali Mandar...
Warta Kominfo SP Polewali Mandar - Kecamatan Mapilli berhasil keluar sebagai juara umum pada Seleksi Tilawatil Qur'an (STQ) XI Kabupaten Polewali Mandar yang ditutup pada Jumat malam, 25 April 2025. Kecamatan Campalagian menempati posisi kedua, disusul Kecamatan Wonomulyo di posisi ketiga. Penutupan STQ XI dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Polewali Mandar, Hj. Andi Nursami Masdar. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh masyarakat yang telah berpartisipasi dalam menyukseskan kegiatan ini. "Penutupan STQ ke-11 ini, saya ucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Polewali Mandar atas suksesnya acara ini," ungkapnya Dirinya pun juga menekankan bahwa pelaksanaan STQ menjadi wahana penting dalam memacu pengembangan tilawah, hafalan, serta pendalaman isi kandungan Al-Qur'an di kalangan masyarakat, khususnya generasi muda. "Profesional dan sistematis, semoga penyelenggaraan yang akan datang bisa lebih baik lagi. Selamat kepada para peserta yang telah meraih prestasi," tambahnya. Selain itu, STQ XI bertujuan untuk menjaring bibit-bibit unggul yang nantinya akan mewakili Kabupaten Polewali Mandar dalam kompetisi di tingkat Provinsi bahkan Nasional. Sementara itu, Ketua Panitia STQ XI Tahun 2025, Dr. Agusnia Hasan Sulur, dalam laporannya menyampaikan rasa syukur atas kelancaran acara yang berlangsung berkat dukungan penuh dari dewan hakim. "Penutupan Seleksi Tilawatil Qur'an Tahun 2025 alhamdulillah berjalan lancar berkat dukungan semua pihak. Ada lima jenis lomba yang dipertandingkan, yaitu tilawah Qur'an, hifdzil Qur'an, tafsir, karya tulis ilmiah hadis, dan hafalan hadis. Pelaksanaannya tersebar di beberapa lokasi seperti lapangan utama, Aula Unasman, SMAN 3 Polewali, Aula Kantor Kemenag, dan ruang pola Kantor Bupati," ujarnya Dengan berakhirnya STQ XI, semangat untuk membumikan Al-Qur'an di Bumi Tipalayo semakin membara. Para pemenang kini bersiap untuk melangkah ke kompetisi yang lebih tinggi, membawa nama baik daerah ke tingkat Provinsi dan Nasional. Tim Warta Kominfo SP Polewali Mandar...
Selengkapnya...