Layanan Aduan dan Aspirasi Pelayanan Publik : www.lapor.go.id

Bimtek dan Sosialisasi LKPM di Polewali Mandar: Tingkatkan Pemahaman Pelaku Usaha dan PKM


09 Dec 2024   BERITA

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Polewali Mandar menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) dan Sosialisasi Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) di Ruang Pola Kantor Bupati, Selasa-Rabu (19-20/11/2024).

Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kapasitas pelaku usaha, Badan Usaha, dan Puskesmas (PKM), Jasa kontruksi, Penggiat pariwisata terkait pelaporan LKPM secara daring melalui sistem Online Single Submission (OSS).  Kegiatan ini menjadi langkah strategis pemerintah daerah untuk mendukung target realisasi investasi sekaligus memastikan kepatuhan dalam perizinan berbasis risiko. 

Dalam sambutannya, Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Polewali Mandar, I Nengah Tri Sumadana, menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah dan pelaku usaha untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. 

"Pelaku usaha adalah mitra utama pemerintah dalam menggerakkan roda perekonomian. Pelaporan LKPM secara online dan tepat waktu menjadi kewajiban yang juga mendukung pembangunan daerah," ujarnya. 

Ia juga menyebut berbagai kemudahan yang diberikan melalui sistem OSS, termasuk pelaporan realisasi investasi yang lebih praktis dan efisien. 

Pentingnya Pelaporan LKPM, dalam aturan yang berlaku, pelaporan LKPM wajib dilakukan dua kali dalam setahun untuk Usaha Mikro Kecil (UMK) dan empat kali bagi non-UMK. Data dari laporan ini menjadi dasar bagi pemerintah dalam memantau perkembangan investasi, yang turut menentukan kebijakan ekonomi di tingkat daerah. 

Sementara itu, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Polewali Mandar, Sukirman, SH, MM, menegaskan komitmen pemerintah untuk mendukung pelaku usaha melalui kebijakan yang inklusif. Namun, Ia juga mengingatkan pentingnya kepatuhan terhadap peraturan. 

 

"Kami akan terus memfasilitasi pelaku usaha untuk berkembang, namun kepatuhan terhadap pelaporan dan persyaratan perizinan berbasis risiko tetap menjadi prioritas," katanya. 

Ia menambahkan bahwa pelanggaran seperti tidak melaporkan LKPM selama dua periode berturut-turut atau menyampaikan laporan tanpa nilai realisasi investasi selama empat periode akan dikenakan sanksi administratif, mulai dari peringatan hingga pencabutan izin usaha. 

Suherman Kepala Bidang Penanaman Modal DPMPTSP Polman berharap bimtek ini mampu mendorong pengelolaan investasi yang lebih baik serta meningkatkan daya saing ekonomi Kabupaten Polewali Mandar di tingkat nasional. 

“Kegiatan Bimtek dilaksanakan selama dua hari peserta, 19 Puskesemas yang dipersiapkan menjadi Badan Layanan Layanan Umum Daerah BLUD 2025 dan UMKM, Badan Usaha dan hari kedua Rabu 20 November UMKM, Jasa kontruksi serta sektor pariwisata,” ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Tenaga Pendamping Andi Nur Dwi Resky menyebut, kegiatan pendampingan ini terkait LKPM.

 
Melalui kegiatan ini, pemerintah daerah optimis dapat memperkuat sinergi dengan pelaku usaha dan mencapai target realisasi investasi tahun 2024. Data yang dihasilkan dari LKPM juga akan digunakan sebagai acuan dalam pembinaan usaha, khususnya bagi sektor yang memiliki dampak signifikan terhadap lingkungan, kesehatan, dan keselamatan. 

 

Tim Warta Kominfo SP Polewali Mandar

Kegiatan Terbaru

Diklat Paskibraka 2025 Polman Resmi Dimulai di Lapangan Pancasila...
07 Aug 2025

Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik resmi membuka kegiatan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Paskibraka Tahun 2025 pada Rabu, 6 Agustus 2025, yang berlangsung di Lapangan Pancasila Kabupaten Polewali Mandar. Hadir dalam kegiatan ini Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, perwakilan Komandan Kodim 1402/Polman, Polres Polewali Mandar, serta Tim Pelatih Paskibraka. Pembukaan diklat ditandai dengan penyematan tanda peserta kepada calon anggota Paskibraka terpilih. Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Dr. Agusnia Hasan Sulur, SP, M.Si, menyampaikan bahwa para peserta merupakan pelajar terbaik hasil seleksi ketat dari seluruh sekolah di Polewali Mandar. "Diklat ini adalah titik awal membentuk ketangguhan mental, kedisiplinan, dan semangat nasionalisme. Paskibraka bukan hanya tugas seremonial, tetapi bagian dari pembinaan karakter generasi muda yang cinta tanah air," ujar Dr. Agusnia. Lebih lanjut, Dr. Agusnia mengajak seluruh peserta untuk mengikuti pelatihan dengan penuh semangat, menjaga kekompakan, dan mematuhi seluruh arahan pelatih sebagai bagian dari proses pembentukan diri menuju pengibaran bendera pada HUT ke-80 RI.  Tim Warta Kominfo SP Polewali Mandar...

Selengkapnya...
Workshop Implementasi Program Pencegahan dan Penanganan Stunting, Kemiskinan Ekstrem Terpadu Kabupaten Polman...
07 Aug 2025

Warta Kominfo SP Polewali Mandar - Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat menggelar Workshop Evaluasi dan Persiapan Implementasi Penanganan dan Pencegahan Stunting, Kemiskinan Ekstrem Terpadu (PASTIPADU). Kegiatan berlangsung di Ruang Pola Kantor Bupati Polman, Selasa, 5 Agustus 2025. Acara ini dihadiri oleh Wakil Gubernur Sulawesi Barat, Bupati dan Wakil Bupati Polman, para Asisten, serta Pimpinan Perangkat Daerah.Workshop ini bertujuan untuk menyatukan persepsi dan strategi dalam mengatasi permasalahan stunting dan kemiskinan ekstream di Kabupaten Polman. Wakil Gubernur Sulawesi Barat, Salim S. Mengga, menyampaikan komitmen Pemerintah Provinsi dalam mendukung program pencegahan dan penanganan stunting dan kemiskinan ekstrem. Beliau juga menekankan pentingnya evaluasi utama, munculnya stunting untuk menyusun strategi yang lebih efektif."Untuk mengatasi stunting dan kemiskinan ekstrem ini, Gubernur mengatakan saya akan mengangkat 100 anak stunting secara pribadi, saya dibebani 75 orang, mudah-mudahan bisa mencukupi apalagi ditambah dengan Bupati dan Wakil Bupati, Kepala Dinas, dan yang lain. Ini kemarin yang menjadi saran dari Gubernur, artinya apa program ini selesai kalau kita secara bersama bergotong royong menyelesaikan, tidak boleh hanya mengandalkan pada sumberdaya, APBD, karena itu laksanakan workshop ini dengan sebaik-baiknya, bikin perencanaan yang baik, evaluasi kembali sasaran kemiskinan serta tau persis penyebab utama munculnya stunting," kata Wakil Gubernur.Dalam sambutannya, hal senada disampaikan Bupati Polewali Mandar H. Samsul Mahmud. Dirinya menekankan pentingnya kerja kolaboratif lintas sektor dalam mengatasi permasalahan stunting dan kemiskinan ekstrem di Kabupaten Polman."Stunting dan Kemiskinan ekstrem adalah 2 nasional yang sangat mempengaruhi kualitas hidup masyarakat terutama generasi masa depan kita, Pemkab Polman menyadari sebelumnya bahwa 2 permasalahan ini membutuhkan kerja kolaboratif lintas sektor mulai dari level desa, kecamatan, hingga kabupaten dan provinsi. Oleh karena itu, kegiatan ini menjadi momentum penting untuk menyatukan persepsi, memfokuskan strategi serta implementasi program yang tepat sasaran," jelasnya.Dengan adanya workshop ini, diharapkan Pemerintah Kabupaten Polman dapat meningkatkan kapasitas dan kualitas program pencegahan dan penanganan stunting dan kemiskinan ekstrem, sehingga dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat Polman." Perlu kami sampaikan, Alhamdulillah hari ini kita sudah melaksanakan Lokakarya, sebelumnya kita telah menyelesaikan stunting, jadi program ini adalah kelanjutan dari penanganan stunting terpadu tapi kita kembangkan menjadi isu kemiskinan. Program ini merupakan program yang menyasar dua masalah besar di Sulbar, kita berharap melalui program ini soal keterbatasan anggaran dan integrasi program selama ini bisa berjalan. Tahun ini berbasis lokus, 12 lokus seluruh kabupaten. Khusus tahun ini di Polman itu lokusnya ada dua yaitu Takatidung dan Lampoko dan selanjutnya tahun 2026 10 lokus, kita berharap serentak, kita berharap penurunan kemiskinan dan stunting bisa betul betul diturunkan," kata Kabid PPM Pemerintahan dan Pembangunan Manusia, Andi Almah Aliuddin. Tim Warta Kominfo SP Polewali Mandar...

Selengkapnya...
Apel Gabungan OPD Lingkup Pemkab Polman, Wakil Bupati Tekankan Kedisiplinan dan Kinerja...
04 Aug 2025

Warta Kominfo SP Polewali Mandar - Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar (Pemkab Polman) dalam hal ini Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Polman selaku pelaksana, menggelar apel gabungan OPD lingkup Pemkab Polman pada Senin, 4 Agustus 2025. Apel ini merupakan kegiatan rutin bulanan yang diadakan di awal bulan untuk meningkatkan kedisiplinan dan kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Polman.Dalam wawancara setelah apel, Wakil Bupati Polewali Mandar Hj. Andi Nursami MP menyampaikan harapannya agar seluruh ASN tetap disiplin dan bekerja dengan baik untuk meningkatkan kinerja di Polman. "Assalamualaikum, pagi ini kita adakan apel bersama yang diadakan di lingkup Pemkab Polman dan ini diadakan sekali sebulan diawal bulan, tadi Alhamdulillah peserta apel banyak, mereka tetap disiplin, cuma tadi ada silaturahmi dengan eselon 3, saya hanya berharap kepada semua ASN lingkup Pemda, supaya tetap disiplin dan bekerja dengan baik, untuk bagaimana kita meningkatkan kinerja di Polman dan kedisiplinan ASN di Polman " ujarnya.Apel gabungan ini juga menjadi kesempatan bagi Wakil Bupati untuk melakukan silaturahmi dengan Eselon III, menunjukkan pentingnya komunikasi dan koordinasi antara pimpinan dan staf dalam mencapai tujuan organisasi. Dengan kegiatan seperti ini, Pemkab Polman menunjukkan komitmennya untuk meningkatkan kedisiplinan dan kinerja ASN, yang diharapkan dapat berdampak positif pada pelayanan publik dan pembangunan daerah. Tim Warta Kominfo SP Polewali Mandar...

Selengkapnya...
Rapat Penyampaian Kegiatan 2024 Organisasi Perangkat Daerah di Hadapan Komisi I DPRD Polman...
30 Jul 2025

Warta Kominfo SP Polman – Telah terlaksana Rapat Pembahasan Pertanggungjawaban atau Penyampaian Kegiatan 2024, kesempatan ini dipaparkan oleh beberapa OPD dalam hal ini berkesempatan Dinas Kominfo SP dan Dinas Perhubungan Kabupaten Polewali Mandar di hadapan Komisi I DPRD Kabupaten Polewali Mandar. Kegiatan ini berlangsung di Ruang Rapat DPRD, Senin, 28 Juli 2025.Ilham, SE., M.KM selaku Komisi I DPRD Kabupaten Polewali Mandar menyampaikan bahwa Rapat ini dilaksanakan untuk evaluasi terhadap penggunaan anggaran, aktivitas berjalan, dan program apa yang tidak berjalan efektif untuk menjadi bahan perencanaan 2026.“Hari ini salah satu agenda pembahasan pertanggungjawaban 2024, harapan kami di komisi yaitu evaluasi terhadap penggunaan anggaran, aktivitas-aktivitas, bahkan temuan BPK, dan program apa yang tidak berjalan efektif, ini harapan kami untuk menjadi materi atau bahan untuk perencanaan 2026 berikutnya, sehingga perencanaan yang lahir dari OPD melalui komisi dan banggar itu bisa benar-benar sesuai dengan kebutuhan masyarakat Polewali Mandar karena tujuan DPRD hadir pada pemerintahan ini untuk memajukan atau ikut mendukung program pemerintah dalam menurunkan kemiskinan dan mensejahterakan masyarakat,” jelas Ilham.Wakil Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Polewali Mandar Muhammad Rudi Fair mengatakan, penyampaian kegiatan tahun 2024 ini disampaikan oleh dua dinas, yaitu Dinas Kominfo SP dan Dinas Perhubungan Kabupaten Polewali Mandar.“Saya kira penting ini dibicarakan bersama kedua dinas ini, pertama Dinas Kominfo ini mengemban satu tugas yang sangat urgent di Polman baik dalam pemberitaan media-media yang ada di seputaran Pemda dan DPRD sendiri. Yang kedua Dinas Perhubungan dalam kegiatan dan kehadirannya bisa efektif, sehingga bisa menaikkan PAD yang ada di Polewali Mandar,” kata Wakil Komisi I.Atas terlaksananya rapat ini, DPRD Polewali Mandar berharap di tahun ini dan tahun depan, Dinas Kominfo SP dan Dinas Perhubungan Kabupaten Polewali Mandar bisa lebih disupport, supaya kegiatannya lebih efektif, dan bermanfaat bagi masyarakat. Tim Warta Kominfo SP Polewali Mandar...

Selengkapnya...

Kategori

  • 211
  • 2
  • 223