Dinkes Polman Gelar Diseminasi Data Pengukuran Status Gizi melalui e-PPGBM 2023

09 Nov 2023 BERITA
Warta Kominfo SP Polewali Mandar- Dinas
Kesehatan Kabupaten Polewali Mandar menggelar Pertemuan Diseminasi dan
Publikasi Data Pengukuran Status Gizi melalui e-PPGBM di Hotel Sinar Mas
Polewali, Rabu, 8 November 2023. Acara dihadiri Kepala Bappeda Litbang
Kabupaten Polewali Mandar, Plt. Kadis Kesehatan Polewali Mandar, Camat, Kepala
Puskesmas, Perwakilan Perangkat Daerah dan para undangan lainnya.
Pertemuan tersebut bertujuan untuk menyebarkan
dan mempublikasikan data terbaru mengenai status gizi di Kabupaten Polewali Mandar,
dengan harapan dapat memberikan wawasan yang lebih baik mengenai kesehatan
masyarakat setempat. Kehadiran para Pejabat dan Perwakilan Perangkat Daerah
mencerminkan komitmen serius Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar dalam upaya
meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat dan mengatasi isu-isu gizi yang
relevan.
Mewakili Bupati Polewali Mandar, Kepala
Bappeda Litbang Kabupaten Polewali Mandar Andi Himawan Jasin mengatakan,
kegiatan publikasi dan diseminasi yang dilakukan, diharapkan dapat meningkatkan
kesadaran dan partisipasi pemerintah dan masyarakat, mulai dari tingkat
kabupaten, kecamatan hingga desa terkait penanganan penurunan angka stunting di
Kabupaten Polewali Mandar.
“Seperti apa maksud dan tujuan dari kegiatan
ini, saya kira bapak dan ibu semua sudah fahami karena ini juga merupakan
kegiatan rutin yang kita lakukan setiap tahun. Kami Bappeda, yang kami jaga
adalah tentu bagaimana tahapan-tahapan ini bisa dilakukan secara tepat waktu
dan berkualitas. Ini sebenarnya kegiatan publikasi secara jenjang, tingkatan
itu harus dilakukan tingkat kabupaten, kemudian tingkat kecamatan, itu
betul-betul dipublikasikan ke tingkat desa. Publikasi dan diseminasi yang kita
lakukan ini tidak berhenti di sini, ini harus dilanjutkan di tingkat kecamatan,
desa hingga pengelola program” jelas Andi Himawan.
Di kesempatan yang sama, Ketua Departemen Ilmu
Gizi FKM Unhas Dr. Healthy Hidayanty menyampaikan terkait program yang
dilakukan dalam mengatasi masalah gizi yang ada di Kabupaten Polewali Mandar.
“Kegiatan ini merupakan kegiatan diseminasi,
jadi memang data yang dikeluarkan ini memang data terkait gizi. Ini bisa
dimanfaatkan betul-betul dalam rangka untuk mengatasi masalah gizi yang ada di
masyarakat, khususnya di puskesmas, karena memang data ini yang memang menggunakan
data by name by address, jadi memang sangat efektif mengenai masalah
gizi," kata Dr. Healthy.
Sementara itu, Kepala Bidang Kesehatan
Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Polewali Mandar, Hj. Mudra menyebut,
dengan mengevaluasi publikasi data terkait stunting lintas sektor maupun lintas
program, diharapkan dapat mempengaruhi penekanan angka stunting di Kabupaten
Polewali Mandar.
“Kegiatan ini
dihadiri oleh lintas sektor dan lintas program, yang mana kegiatan ini
bertujuan untuk mengevaluasi sejauh mana stunting atau publikasi data terkait
dengan jumlah stunting yang ada di Kabupaten Polewali Mandar. Jadi bagaimana
mempublikasikan kepada lintas sektor maupun lintas program bahwa jumlah
daripada stunting untuk tahun ini sekian, kemudian masih ada lagi yang akan
dilaksanakan pada bulan Februari mendatang terkait tindak lanjut data tahun
2023. Harapannya kita, tentunya ke depan ini bagaimana kita mencegah dan
menekan angka stunting baru“ kata Hj. Mudra.
Tim Warta Kominfo SP Polewali Mandar
Kegiatan Terbaru
Peresmian dan Pelantikan Rektor Institut Hasan Sulur ...
Warta Kominfo SP Polewali Mandar - Institut Hasan Sulur resmi melantik Rektor baru dan meresmikan Kampus Digital SDM Unggul yang berlangsung di Gedung Rotan Polis Wonomulyo, Sabtu, 28 Juni 2025. Kegiatan ini menandai babak baru bagi institusi pendidikan tinggi yang berfokus pada pengembangan sumber daya manusia unggul di era digital.Hadir dalam acara tersebut Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Provinsi Sulbar, Drs. Amujib, MM, yang mewakili Gubernur Sulawesi Barat serta Bupati Polewali Mandar, H. Samsul Mahmud. Kegiatan ini turut dihadiri oleh Kepala Badan Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah IX, Wakil Ketua DPRD Provinsi Sulbar, para Rektor Perguruan Tinggi, para Pimpinan OPD Kabupaten Polman, Ketua Yayasan dan seluruh pengurus Yayasan Tomatindo di Limboro, serta para Kepala Sekolah SMA/SMK, tokoh masyarakat dan Tamu Undangan lainnya. Dalam sambutannya, Asisten Administrasi Umum Setda Provinsi Sulbar, Drs. Amujib, MM, menyampaikan bahwa kehadiran Institut Hasan Sulur dapat menjadi Energi baru menghasilkan generasi unggul."Demikian tadi sambutan Gubernur menyampaikan bahwa kehadiran Institut Hasan Sulur di Sulbar yang berada di Polman bisa menjadi energi baru, menjadi institusi yang hadir untuk mendorong generasi muda kita yang berpengetahuan, berakhlak dan berkarakter. Tentunya generasi yang berpengetahuan dan menghasilkan inovasi yang tentu bermanfaat bagi masyarakat di Sulbar, terkhusus di wilayah Polman," kata Amujib.Di kesempatan yang sama, Bupati Polman H. Samsul Mahmud dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap berdirinya Institut Hasan Sulur. "Kami sangat tau bahwa Pendidikan Tinggi adalah kunci kemajuan suatu daerah atau bangsa, kehadiran Institut Perguruan Tinggi ini, bukan hanya sebuah kemajuan intelektual, tetapi ini bukti ini bahwa ada cita-cita luhur, terutama bagiamana kita mencerdaskan kehidupan masyarakat terkhusus di Kabupaten Polman dan Provinsi Sulawesi Barat. Saya merasa bersyukur dan berbangga bisa hadir menyaksikan sebuah lembaga pendidikan baru, yang membawa nama tokoh besar kita yaitu Alm. H. Hasan Sulur. Saya tau beliau ini adalah seorang birokrat tulen, pernah menjadi Wakil Bupati, beliau ini sosok yang memberikan banyak inspirasi dan punya kontribusi besar di Kabupaten Polman," ujarnya. Sementara itu sebagai Rektor yang telah resmi dilantik Dr. Hj. Agusnia Hasan Sulur, SP, M.Si menekankan pentingnya pengembangan sumber daya manusia yang unggul di era digital. Peresmian kampus digital SDM unggul ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian di Institut Hasan Sulur. Dengan demikian, institusi ini dapat menjadi contoh bagi institusi pendidikan lain dalam mengembangkan sumber daya manusia unggul di era digital. "Alhamdulillah hari ini kita melakukan Peresmian Institut Hasan Sulur ditandai dengan penyerahan SK dari Kemenristek yang diwakili oleh Bapak Ketua Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Sultan Batara dan kemudian Pelantikan oleh Ketua Yayasan Rektor Pertama Institut Hasan Sulur. Jadi perjalanan ini luar biasa, semasa hidup Bapak Kami sudah mengusulkan bagaimana institusi ini digabung, karena kita satu yayasan dan memang seiring sejalan dengan program Kemenristek untuk melakukan penggabungan, jadi beda yayasan pun, itu bisa dilakukan penggabungan. Alhamdulillah berkat bimbingan dan arahan dari L2DIKTI, kita di support untuk melakukan pendampingan, sampai kepada hari ini dan waktunya itu sampai satu tahun setelah SK dan perjalanannya itu tidak mudah. Kita dengan detail dilakukan asesmen dengan Kemenristek untuk dilakukan bagaimana kita bisa lolos dalam proses pendampingan gabungan ini. Kemarin STMIK ada dua, sistem informasi dan teknik informatika, itu jurusan teknik komputer, dan kemudian kita mengambil ada dua institusi yaitu kesehatan, jadi didirikan bidang kesehatan dan teknologi informatika dan untuk satu prodi ada yang baru dibuka yaitu administrasi kesehatan dan D3 keperawatan masih ada," jelasnya. Tim Warta Kominfo SP Polewali Mandar...
Selengkapnya...Pemkab Polman Matangkan Strategi Reformasi Birokrasi Tahun 2025...
Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar terus mengakselerasi langkah menuju tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, dan berdaya saing. Hal ini ditegaskan dalam Rapat Peningkatan Kualitas Reformasi Birokrasi yang digelar pada Rabu, 24 Juni 2025, di Aula Balitbangren Kab. Polewali Mandar.Rapat dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Polewali Mandar, Hj. Andi Nursami Masdar, turut dihadiri oleh Penjabat Sekretaris Daerah, H. Ahmad Saifuddin, SH, MM, Plt. Asisten Administrasi Umum I Nengah Tri Sumadana, AP, M.Si., pimpinan OPD, dan kepala satuan kerja terkait.Dalam arahannya, Wakil Bupati menekankan pentingnya perbaikan yang efektif dan berkelanjutan. Ia mendorong seluruh perangkat daerah untuk:· Mereviu dan mengidentifikasi rekomendasi Kementerian PAN-RB atas pelaksanaan RB tahun 2024,· Memetakan permasalahan serta kendala penyelenggaraan RB,· Menyusun roadmap dan rencana aksi reformasi birokrasi 2025 yang terukur, sistematis, dan berdampak meningkatkan kolaborasi serta sinergi lintas perangkat daerah,· Memaksimalkan peran Inspektorat dalam evaluasi dan pendampingan pelaksanaan RB.“Harapan kita tahun 2025 bisa meraih peringkat A. Saya rasa kita mampu jika bekerja dengan baik. Reformasi birokrasi adalah strategi utama yang menyentuh seluruh aspek penyelenggaraan pemerintahan,” ujar.Diketahui, capaian reformasi birokrasi tahun 2024 berada di angka 72,33 (peringkat BB), meningkat dari 67,34 (peringkat B) pada tahun 2023.Plt. Asisten Administrasi Umum, I Nengah Tri Sumadana, turut memaparkan indikator evaluasi RB yang kini selaras dengan penyusunan RPJMD Kabupaten Polewali Mandar 2025–2030.“Visi tata kelola pemerintahan yang bersih kini berada di misi pertama RPJMD. Komitmen ini ditunjukkan dengan penempatan indeks reformasi birokrasi sebagai indikator utama peningkatan integritas dan kualitas layanan publik,” jelasnya.Rapat ini juga menyoroti adanya pergeseran indikator reformasi birokrasi nasional. Keberhasilan RB ke depan tidak hanya diukur dari aspek administratif, tapi juga dari dampaknya terhadap pengurangan kemiskinan, penurunan stunting, peningkatan investasi, digitalisasi layanan, pengendalian inflasi, serta penggunaan produk dalam negeri. Tim Warta Kominfo SP Polewali Mandar...
Selengkapnya...
Kirab Bendera Pataka BKKBN Meriahkan Harganas ke-32 di Polman...
Dalam rangka memperingati Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-32 tahun 2025, Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar menerima peserta kirab Harganas dalam pelaksanaan Kirab Bendera Pataka BKKBN, pada Selasa, 24 Juni 2025. Kegiatan ini ditandai dengan serah terima bendera pataka dari perwakilan Provinsi Sulawesi Barat, yang diterima langsung oleh Wakil Bupati Polewali Mandar, Hj. Andi Nursami Masdar. Penyerahan dilakukan di area Kantor Bupati dan disaksikan oleh Penjabat Sekretaris Daerah, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Polewali Mandar, serta pimpinan OPD lainnya.Dalam sambutannya, Hj. Andi Nursami Masdar menyampaikan bahwa kirab ini bukan sekadar simbol seremonial, tetapi menjadi pengingat kuat bahwa perjuangan membangun keluarga adalah kerja lintas wilayah, generasi, dan sektor.“Bendera ini membawa semangat menuju keluarga bebas stunting menuju Indonesia Emas Sulbar. Ini simbol gerakan bersama mewujudkan keluarga Indonesia yang tangguh, sehat, dan sejahtera. Edukasi gizi anak sangat penting. Tahun ini angka stunting di Polman memang naik beberapa digit, karena itu saya mengimbau seluruh kepala OPD dan masyarakat untuk menjadi orang tua asuh bagi anak-anak stunting,” ujarnya.DR. drg. Hj. Sri Harni Patandianan, MARS, Kepala DP2KBP3A Kabupaten Polewali Mandar, menjelaskan bahwa kirab ini menjadi rangkaian semarak Harganas.“Kegiatan ini menyambung silaturahmi antarpovinsi, dimulai dari Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, hingga Sulawesi Selatan. Di Polewali Mandar, kirab diikuti oleh 110 peserta dari kalangan penyuluh KB, PPPK, dan ASN yang turut mengarak bendera menuju perbatasan Pinrang, Sulawesi Selatan,” ujarnya.Sementara itu, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Barat, Rezky Murwanto, S.Kom., MPH, menambahkan bahwa kegiatan ini juga menjadi momentum untuk menyosialisasikan kembali program Kementerian Pembangunan Keluarga yang kini telah bertransformasi dari badan menjadi kementerian.“Program kami tidak hanya terkait alat kontrasepsi, tetapi mencakup perencanaan keluarga sejak calon pengantin, kehamilan, pengasuhan balita, remaja, hingga lansia. Semua ini harus digerakkan bersama di Sulbar, khususnya di Polewali Mandar,” jelasnya.Kirab bendera ini menjadi simbol gerakan masif menuju keluarga berkualitas dan sehat demi menurunkan angka stunting serta memperkuat ketahanan keluarga di seluruh penjuru Indonesia. Usai dari Polewali Mandar, rombongan kirab melanjutkan estafet menuju Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan. Tim Warta Kominfo SP Polewali Mandar...
Selengkapnya...Dialog Kinerja Bersama BKPP: Tekankan Disiplin ASN...
Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Kabupaten Polewali Mandar, H. Ahmad Saifuddin, SH, MM bersama Plt. Asisten Administrasi Umum Setda Kabupaten Polewali Mandar, I Nengah Tri Sumadana, AP, M.Si, dan Plt. Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP), Ir. Budi Utomo Abdullah, MM, melakukan dialog kinerja bersama jajaran BKPP Polewali Mandar, Selasa (24/6/2025).Dalam kesempatan tersebut, H. Ahmad Saifuddin menyampaikan bahwa kegiatan dialog kinerja ini merupakan sarana yang sangat baik untuk mengevaluasi capaian serta kedisiplinan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Polewali Mandar. Menurutnya, format dialog yang bersifat dua arah memungkinkan terjadinya komunikasi langsung dan terbuka antara pimpinan dan jajaran OPD.“Kegiatan dialog kinerja di OPD hari ini kita laksanakan di BKPP, karena kita ingin memastikan aturan dan kedisiplinan pegawai benar-benar ditegakkan. Kami menilai dialog kinerja ini sangat bagus karena bersifat dua arah, ada evaluasi, ada juga arahan konkret yang harus dilakukan ke depan,” ujarnya.Ia juga menambahkan bahwa dialog semacam ini dilaksanakan untuk mendorong seluruh perangkat daerah menjadi lebih baik ke depannya, serta mendorong para ASN menjadi teladan dalam kedisiplinan dan pelayanan publik. Pihaknya, bersama para Asisten, hari ini bergerak melakukan pemantauan dan dialog dengan harapan ke depan terjadi perbaikan kinerja dan kedisiplinan ASN di Polewali Mandar.Sementara itu, Ir. Budi Utomo Abdullah, merespon baik evaluasi dan arahan pimpinan untuk perbaikan proses dialog kinerja ke depan, dalam upaya penyelesaian masalah di setiap unit kerja."Tadi ini kita sudah dapatkan banyak arahan, solusi bagaimana memperbaiki proses ke depan, sehingga aktivitas dialog kinerja kita ini memang membantu untuk menyelesaikan masalah-masalah yang ada di unit kerja kita. Jadi dengan komunikasi dua arah, multi arah, kita berharap persoalan-persoalan yang dihadapi di unit itu bisa selesai dan kita merencanakan apalagi selanjutnya,” katanya. Tim Warta Kominfo SP Polewali Mandar...
Selengkapnya...